Thursday, September 6, 2012

Character Thursday #1

Hello semuaaa... Kali ini untuk merayakan peluncuran blog baru saya (hayah, sok ngartis :P), saya mau ikutan acara mingguannya Fanda Classiclit, yaitu Character Thursday. Saya sendiri newbie soal acara ini dan another weekly event-nya yaitu Wishful Wednesday. Saya udah bikin postingan Wishful Wednesday #1 di sini dan untuk Wishful Wednesday #2 dan seterusnya bakal saya posting di blog ini. Bagi temen-temen pecinta buku saya persilakan mampir. Saya tunggu juga komen-komen dan saran kritiknya. Yoroshiku onegaishimasu ^_^


Well, tanpa perlu berbasa-basi lagi, untuk Character Thursday edisi pertama ini saya dedikasikan khusus untuk karakter cewek favorit saya sepanjang masa, Hermione Granger dari saga Harry Potter yang juga adalah novel (dan film) saga favorit saya :) 


Are they protagonist or antagonist?
Hermione Granger adalah protagonis wanita utama dalam saga Harry Potter.

Who are they? What was their role in the book?
Gadis bernama lengkap Hermione Jean Granger ini adalah sahabat sejati (kalo ngga bisa dibilang sehidup semati)-nya Harry Potter dan Ron Weasley. Dia adalah muggle-born wizard yang karenanya sering diejek oleh temen-temen satu sekolahnya yang berdarah murni (pure blood). Meski begitu, Hermione adalah siswa terpandai di angkatannya dan dengan kepandaiannya ini dia selalu bisa membantu Harry dalam petualangannya mengalahkan Lord Voldemort.

What was your strongest impression on the character(s)? You can quote the dialogue or narration you got the impression from.
Saya sukaaaaa banget karakter Hermione. Sejak first appearance-nya di buku pertama (Harry Potter and the Philosopher's/Sorcerer's Stone), saya udah kagum sama kepinteran cewek ini. Bayangin, di saat temen-temennya belum tau satu mantra pun, dia dengan lancar mengucapkan 'Occulus Reparo' dan sukses memperbaiki kacamata Harry yang retak. Hihihi... Kepinteran dan pengetahuannya yang luas ini ngga lepas dari kesukaannya belajar dan membaca, jadi dia selalu satu langkah lebih maju dari temen-temennya. Hal ini mungkin secara tidak langsung diakibatkan dia menyadari bahwa dirinya keturunan muggle. Orang tuanya sama sekali buta soal sihir, makanya bisa jadi dia ngga mau ketinggalan dari temen-temennya yang rata-rata berayah-ibu penyihir :)
Sisi lain yang remarkable dari Hermione menurut saya adalah kesetiakawanannya yang sangat sangat patut diacungi jempol. Dia percaya penuh pada kemampuan sahabat-sahabatnya. Dan walaupun kadang jengkel sama mereka, Hermione akan selalu jadi orang pertama yang maju melindungi mereka jika mereka kena masalah.

What are the strengths or weaknesses of your character(s)?
Strength: pinter, suka belajar, berani, setia kawan, dan pastinya cantik :)

Weakness: rada bossy dan kadang emosional. Dan saking fokusnya sama kehidupan sekolah, dia lambaaaaattttt banget menyadari perasaannya ke Ron, meski untuk poin yang ini aku ngga yakin apakah itu bisa disebut weakness. Hahaha... :))

How do they develop throughout the book?
Perkembangan Hermione mendapat porsi cukup besar dalam saga HP sebagai protagonis cewek utama. Baik secara fisik maupun kepribadian sampai kisah cinta, Hermione mengalami perkembangan yang bisa dibilang pelan tapi pasti. Seiring berlalunya waktu, kemampuan intelektual dan sihirnya makin meningkat, juga kepribadiannya yang lama-lama jadi lebih kalem dan dewasa. Kisah cinta sih jangan ditanya. Dibanding si tokoh utama, perjalanan cinta cewek ini lebih bikin geregetan!!!!!

What makes you love/hate them?
Terutama adalah kepinteran dan sifatnya yang selalu mau belajar. Kepandaian dan pengetahuannya ngga terhitung berapa kali udah menyelamatkan dan memberi pencerahan buat Harry ketika dia hilang akal menghadapi Voldemort. Saya juga kagum sama sifat setia kawan cewek ini. Terbukti di buku terakhir dia lebih memilih memodifikasi ingatan orang tuanya dan pergi dari rumah untuk bergabung bersama Harry dan Ron dalam pencarian Horcrux. Keberanian Hermione juga ngga tanggung-tanggung. Meski sedang disiksa Bellatrix dengan Cruciatus Curse (yang risikonya dia bisa aja mati), Hermione tetep nekat memberikan informasi palsu supaya teman-temannya ngga disiksa juga. Hebat ya :)

What lessons or influences you got from them?
Keep learning!! Jangan pernah bosen belajar dan harus selalu mau terbuka pada ilmu-ilmu baru. Pengetahuan yang luas ngga akan pernah sia-sia asalkan digunakan untuk kebaikan. Satu lagi, kalau sudah menemukan sahabat-sahabat sejati, jangan pernah sia-siakan mereka. Karena bisa jadi suatu saat merekalah yang akan jadi keluarga kedua kita. Bahkan siapa tau tuh akhirnya jadi suami-istri kaya Hermione ama Ron. Bhahahaha... :D

Pastinya udah pada tau dong, kalau saga favorit saya ini udah difilmkan dan film terakhirnya dirilis akhir tahun 2011 lalu. Daaannn, inilah pemeran Hermione Granger di saga tersebut :)

http://images.wikia.com/harrypotter/images/4/4b/DH1_Hermione_Granger_in_her_wedding_dress_01.jpg 
Source : here

Yep. Siapa lagi kalau bukan Emma Watson. Si cantik kelahiran Paris ini berhasil memerankan Hermione dengan sangat sempurna sesuai karakter di bukunya. Ngga salah kalau sang pengarang saga Harry Potter, JK Rowling, menyebut Emma sebagai pilihan paling sempurna untuk memerankan Hermione. Dan nyatanya, saya makin ngefans sama Hermione setelah menonton aksinya memerankan penyihir pinter ini!! ^_^

2 comments:

Fanda Classiclit said...

Aku paling suka dgn bagian Hermione yg menyadari dirinya muggle-born shg berusaha lebih keras dlm belajar >> sesuatu yg baru aku sadari sekarang. Mungkin bener juga ya....

Thanks ya Icha udah ikutan CT, minggu depan & minggu2 depan lagi ikutan terus yuk! ^^

Icha said...

Betul banget, Kak. Kekurangan ngga menjadikan dia minder, tapi memacu dia untuk membuktikan bahwa dirinya mampu menjadi orang yang 'diakui' di lingkungannya :)

Siiipppp... Ini mau posting CT jilid 2. Hehehehe... :)

Post a Comment